7 Karakter Film Marvel yang Melakukan Kesalahan Fatal
Karena tindakan mereka, dampaknya jadi fatal nih!
Follow Duniaku untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Sebagian besar karakter di MCU saat ini tetap manusia yang bisa berbuat salah sekalipun tubuh mereka kebanyakan manusia super.
Karena itu terjadilah beberapa tindakan yang membuat kesalahan fatal yang dilakukan oleh beberapa karakter di MCU.
Kesalahan ini berdampak cukup parah ke lanjutan cerita atau ke karakter itu sendiri. Apa saja sih kesalahan tersebut?
1. Tony Stark menantang The Mandarin bahkan memberikan alamat rumahnya
Di film Iron Man 3 memang situasi sempat memanas antara Tony Stark dan grupnya The Mandarin yang mana membuat Tony geram.
Dalam wawancara, dengan ceroboh Tony Stark menantang The Mandarin bahkan memberikan alamatnya. Memang mungkin alamatnya di Malibu itu rahasia umum, tapi tetap saja ini sebuah tantangan.
Masalahnya Tony sangat percaya diri kalau dia bisa menahan serangan atau bahkan yakin The Mandarin tak akan berani menyerang. Dia terbukti salah.
2. Rocket mencuri baterai Anulax
Hanya karena ingin dan iseng, Rocket mencuri baterai Anulax dari planet Sovereign yang sebelumnya mempekerjakan para Guardians.
Karenanya Sovereign pun mengejar Guardians di sepanjang film namun puncaknya adalah di planet Ego yang mana pasukan Sovereign membuat proses mengalahkan Ego jadi semakin sulit.
Jika Rocket tidak mencuri, mungkin Ego bisa lebih mudah dikalahkan (karena saat itu mereka tinggal menghancurkan inti dari Ego sebelum Sovereign datang) dan mungkin Yondu tidak sampai mati.
3. Captain America yang Menutupi kematian Howard Stark
Howard Stark adalah teman Steve Rogers, tapi Bucky adalah sahabat sejati sang Captain America.
Seperti yang diakui Rogers sendiri, mendengar nama Bucky membuatnya jadi seperti anak-anak dari Brooklyn lagi, sehingga beberapa keputusan gegabah dilakukan Rogers untuk Bucky.
Salah satu yang cukup fatal adalah menutupi perihal kematian Howard Stark dan istrinya dari Tony kalau faktanya yang membunuh memang Bucky. Di akhir Civil War Rogers sendiri mengatakan kalau ini kesalahannya karena ia pikir menyembunyikan fakta ini sama dengan melindungi Tony.
Baca Juga: Teori: Begini Cara Kang Bisa Menjadi Musuh Besar MCU di Saga Baru
4. T'Chakka meninggalkan N'Jadaka setelah kematian N'Jobu
Oke mungkin yang dilakukan T'Chakka itu tepat (meskipun rasanya tak harus) ketika membunuh N'Jobu yang mengkhianati Wakanda dan hampir membunuh Zuri.
Namun yang aneh dan menjadi sebuah tindakan fatal adalah saat dia meninggalkan anaknya N'Jobu yaitu N'Jadaka sendirian, bahkan meninggalkan mayat N'Jobu juga di kediamannya.
Jelas saja N'Jadaka atau Erik Killmonger tumbuh menjadi jahat dan tujuannya ya membalaskan Wakanda. Kalau N'Jadaka ia bawa pulang ke Wakanda, mungkin ceritanya akan jadi berbeda.
5. Star Lord yang memukul Thanos di saat yang tak tepat
Ini sebenarnya sebuah tindakan manusiawi yang mana bisa saja terjadi ke siapa saja, masalahnya Star Lord salah waktu untuk melampiaskannya.
Siapapun pasti akan emosi saat tahu kalau orang yang ia cintai sudah dibunuh dan pembunuhnya ada di depannya langsung, itu alasan kenapa Star Lord memukul Thanos.
Masalahnya saat itu Spider-Man dan Iron Man sudah hampir berhasil menarik Infinity Gauntlet dari tangan Thanos, yang padahal kalau berhasil maka tidak akan ada kejadian setengah penduduk galaksi hilang.
Mungkin menurut saya Nebula juga bisa disalahkan di sini karena tidak tahu waktu kapan harus menginformasikan kabar buruk ke Quill.
6. Thor yang tidak menyerang kepala Thanos
Ini adalah sebuah kesalahan fatal yang juga dikonfirmasi oleh Thanos dan sangat disesali oleh Thor.
Dengan senjata barunya, di Wakanda sebenarnya dia bisa membunuh Thanos sebelum dia melakukan snap jika menyerang ke kepala. Tapi Thor malah menyerang bagian dada Thanos yang sepertinya tujuannya memang tak langsung membunuh Thanos, tapi mau membuatnya menderita dulu.
Setelah ada kesempatan lagi, di Endgame Thor belajar dari pengalamannya dan selalu mencoba menyerang kepala Thanos.
7. Sylvie yang terbawa emosi dan membunuh He Who Remains (Kang)
Puncak konflik di episode pamungkas Loki justru adalah pertarungan Loki melawan Sylvie yang di sini mereka punya perbedaan tujuan.
Sylvie emosi dan sangat dendam dengan siapapun yang berkuasa di TVA karena membuat hidupnya jadi sangat sulit ketika kecil ia ditangkap TVA untuk alasan yang ia tak tahu apa.
Ketika bertemu pemimpin TVA yaitu He Who Remains tentu saja Sylvie ingin membalaskan dendam dengan membunuhnya, namun Loki tahu kalau membunuh He Who Remains hanya akan memberikan dampak yang lebih besar ke alur waktu.
Benar saja, sepertinya memang rencana Kang juga, setelah He Who Remains dibunuh oleh Sylvie, terjadilah kembali multiverse yang akan berbahaya karena bisa menciptakan perang jagat.
Nah itu dia 7 karakter di MCU yang membuat kesalahan fatal. Ada yang lain? Tulis pendapatmu di kolom komentar, ya.
Baca Juga: Easter Egg Kang di Seri Loki Bisa Mengarah ke Fantastic Four Juga!