Karakterisasi Batman akan Lebih Heroik di Film Justice League
Dijanjikan kalau Batman di Justice League akan bersifat lebih heroik dibandingkan dirinya di Batman V Superman!
Follow Duniaku untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Tidak puas dengan karakterisasi Batman di Batman V Superman? Jangan khawatir, dijanjikan kalau sifat tokoh ini akan berkembang di Justice League!
Jangan salah, Ben Affleck di Batman V Superman mungkin menyajikan penampilan terbaik sebagai Batman saat ini. Dengan suara yang diacak secara elektronik, ia tidak terdengar terlalu maksa setiap bicara seperti Batmannya Christian Bale. Zack Snyder dan Ben Affleck juga berhasil mencapai sesuatu yang tidak dicapai pendahulu mereka: menyajikan Batman sebagai sosok horor yang membuat merinding kriminal.
Namun tetap ada persoalan dalam karakteristik Batman di Batman V Superman. Salah satu yang paling utama adalah saat Batmannya Ben Affleck ini diperlihatkan tidak ragu untuk membunuh.
Saat dia menabrak sembarangan dalam kejar-kejaran mungkin bisa dimaklumi. Tak satupun korbannya terlihat mati, jadi bisa ada pembelaan kalau Batman hanya melumpuhkan mereka. Lalu tiba momen di mana dia menyelamatkan Martha dengan meledakkan gudang dan menikam beberapa begundal, dan tiba-tiba kamu menyadari kalau Batman tidak seharusnya bersikap seperti itu.
[read_more id="257282"]
Khawatir kalau karakterisasi Batman ini akan menjadi masalah juga di Justice League? Kamu tidak perlu khawatir. Pertama, seperti disampaikan Movie Pilot, Batman akan kembali mencoba untuk tidak membunuh kriminal buruannya. Saat ditanyai mengenai rekor pembunuhan Batman, Affleck menegaskan kalau setelah Batman V Superman, Batman tidak lagi seperti itu.
Rupanya, Batman dikatakan tersentuh melihat pengorbanan Superman di akhir Batman V Superman. Seperti tercermin dari dialognya dengan Wonder Woman di akhir film, Batman yang telah kehilangan satu Robin kini kembali percaya bahwa manusia bisa berbuat baik. Perkembangan karakter ini pula yang sepertinya menghalangi Batman untuk mengeksekusi Luthor.
Jadi, ya, sepertinya Superman berhasil kembali menumbuhkan harapan di diri Batman yang sempat terjebak menjadi brutal. Dan mungkin bekerja sama dengan tokoh yang ceria seperti Flash akan membantunya untuk semakin mendekati figur heroik yang ideal.
Comicbook.com menyampaikan juga perkembangan lain karakterisasi Batman. Kamu bisa melihat karakterisasi Batman yang menjadi lebih baik dalam upayanya mengumpulkan para Justice League. Biar bagaimanapun, dia adalah pahlawan yang sudah lama bekerja solo. Jadi ia pasti harus menyingkirkan ego dan segala macam supaya bisa menarik perhatian sosok seperti Aquaman dan Flash.
Apalagi biasanya Batman memang bukan yang mendapat kewajiban merekrut anggota tim. Ia mungkin akan ikut dalam perekrutan, bahkan bisa saja ia yang memberi rekomendasi, tapi yang akan bicara adalah Superman atau Wonder Woman. Ini akan menjadi peran baru bagi dia.
Snyder sendiri mengatakan dia memang sengaja membangun alur karakter Batman menjadi seperti ini. Dia dan Affleck mempertimbangkan bagaimana mengembangkan superhero ini dalam tiga film, jadi mereka memulai dari karakter sinis yang kelam, dan berangsur-angsur akan menjadi lebih heroik. Dan semua itu terjadi karena Superman.
Seperti apa Batman yang lebih baik? Kamu bisa menyaksikannya saat Justice League rilis 17 November 2017.