Pameran "Minorhythm" oleh Rangga Koto di Mangkuluhur Artotel Suites

Pameran akan berlangsung dari 13 Desember hingga 16 Maret

Minorhythm - 06.jpg

Jakarta, Duniaku.com - Pada hari Jumat, Mangkuluhur ARTOTEL Suites Jakarta gelar pembukaan pameran tunggal "MINORYHTHM" oleh seniman Bandung, Rangga Maulana Koto.

Karya yang dipamerkan dikurasi oleh Nandanggawe. 

Pameran ini akan berlangsung dari 13 Desember hingga 16 Maret di ARTSPACE Mangkuluhur ARTOTEL Suites yang letaknya di Jalan Gatot Subroto, samping Plaza Semanggi.

Simak selengkapnya di bawah ini! 

1. Makna dari judul pameran

Minorhythm - 01.jpgKarya Rangga Maulana Koto di pameran tunggal "MINORYHTHM" Mangkuluhur ARTOTEL Suites Jakarta. Fotografer: Fahrul Nurullah. (Duniaku.com/Fahrul Nurullah)

Seperti sudah disebutkan, judul pameran ini adalah "MINORYHTHM." Asalnya adalah permainan kata yang menggabungkan "minor," "rhythm," dan juga "minority."

Permainan linguistik ini mencerminkan niat dari Rangga Maulana Koto untuk mengeksplorasi tema-tema marginalisasi dan aspek-aspek kehidupan modern.

Lukisan-lukisan Rangga Koto menampilkan permainan dinamis antara garis-garis berkelindan dipadu dengan warna-warni yang kontras, menimbulkan rasa harmoni dan ketidakselarasan. 

Minorhythm - 07.jpgRangga Maulana Koto bicara dalam konferensi pers pameran tunggal "MINORYHTHM" Mangkuluhur ARTOTEL Suites Jakarta. Fotografer: Fahrul Nurullah. (Duniaku.com/Fahrul Nurullah)

Punya latar belakang sebagai desainer, karya-karya seni Rangga mendalami topik visual "sampah desain" dan merepresentasikannya kembali dalam bentuk karya seni yang baru. 

Baca Juga: 10 Art Style Anime Terkocak, Tekankan Humor Visual!

2. Pengaruh Bandung bagi Rangga

Minorhythm - 03.jpgKarya Rangga Maulana Koto di pameran tunggal "MINORYHTHM" Mangkuluhur ARTOTEL Suites Jakarta. Fotografer: Fahrul Nurullah. (Duniaku.com/Fahrul Nurullah)

Ada satu pertanyaan menarik dari moderator ke Rangga Maulana Koto dalam konferensi pers pembukaan eksibisi: apa efek Bandung kepada seni Rangga?

Rangga pun mengucapkan sesuatu yang menarik minat saya, "Bagi saya, Bandung itu susah. Susah untuk menjadi seorang seniman di Bandung. Karena kalau di Bandung itu, bagus aja gak cukup. Di Bandung itu belum jadi kalau sekedar bagus."

Namun dia menyampaikan jika dia di Jakarta, belum tentu karya dia akan seperti ini.

Singkatnya, Bandung mungkin bisa terasa berat bagi seniman, namun Bandung juga membentuk karya seni Rangga Maulana Koto hingga menjadi seperti sekarang.

3. Gambaran dari kurator

Minorhythm - 08.jpgKurator Nandanggawe bicara dalam konferensi pers pameran tunggal "MINORYHTHM" Mangkuluhur ARTOTEL Suites Jakarta. Fotografer: Fahrul Nurullah. (Duniaku.com/Fahrul Nurullah)

Nandanggawe selaku kurator menggambarkan proses artistik Rangga Koto sebagai perpaduan dari tiga elemen yang saling terhubung: latar belakang profesionalnya sebagai desainer grafis, keterlibatannya dalam musik rock 'n roll dan partisipasinya dalam komunitas seni Invalid Urban.

Pendekatan Rangga terhadap lukisan dapat disamakan dengan sesi jamming dalam musik, di mana improvisasi spontan dan ekspresi intuitif menjadi pusat dari proses kreasi beliau. Proses kreatifnya penuh dengan susunan yang sekilas nampak kacau, namun sesungguhnya sarat makna, mencerminkan keinginannya untuk bertumbuh dari dunia desain grafis yang terstruktur dan disiplin. Kehadiran tipografi yang berulang dalam karyanya menunjukkan keterjalinan yang dalam dengan bahasa visual teks dalam desain, serta eksplorasi posibilitas untuk menggubahnya melalui seni.

Minorhythm - 02.jpgKarya Rangga Maulana Koto di pameran tunggal "MINORYHTHM" Mangkuluhur ARTOTEL Suites Jakarta. Fotografer: Fahrul Nurullah. (Duniaku.com/Fahrul Nurullah)

4. Dedikasi Mangkuluhur ARTOTEL Suites

Minorhythm - 05.jpgKarya Rangga Maulana Koto di pameran tunggal "MINORYHTHM" Mangkuluhur ARTOTEL Suites Jakarta. Fotografer: Fahrul Nurullah. (Duniaku.com/Fahrul Nurullah)

"Kami dengan bangga menyelenggarakan pameran tunggal 'MINORHYTHM oleh Rangga Koto, yang dikurasi oleh Nandanggawe. Pameran ini menunjukkan dedikasi kami dalam mempromosikan dunia seni nasional dan mendukung seniman-seniman lokal. Kami harap Anda dapat meluangkan waktu bersama kami untuk merasakan 'MINORHYTHM' dan merayakan seni kontemporer bersama kami. Kami akan selalu memberikan layanan terbaik agar Anda dapat menikmati seni dan pelayanan terbaik di Mangkuluhur ARTOTEL Suites," ujar Andreas Kahl, General Manager dari Mangkuluhur ARTOTEL Suites.

Baca Juga: Honda BeAT X One Piece X Tahilalats, 5 Motor Spesial Kru Topi Jerami!

Artikel terkait

ARTIKEL TERBARU