Valve Akan Tambahkan Rupiah Sebagai Salah Satu Mata Uang di Steam
Dalam waktu dekat, Valve akan menambahkan dukungan untuk dua belas mata uang baru di Steam, salah satunya adalah Rupiah!
Follow Duniaku untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Valve terus memberikan update baru untuk layanan Steam miliknya. Setelah mengkonfirmasikan bakal mengevolusi konsep Steam Greenlight, masih dalam Steam Dev Days yang berlangsung pertengahan minggu ini Valve juga mengkonfirmasikan dukungan untuk beberapa mata uang tambahan di Steam. Dalam sebuah presentasinya di konferensi tertutup tersebut, Valve mengkonfirmasikan sekitar dua belas mata uang dari dua belas negara berbeda yang akan didukung oleh Steam dalam waktu dekat. Yang menarik, salah satu mata uang yang dikonfirmasikan dalam salah satu slide presentasi tersebut adalah Rupiah!
Sampai saat ini, tercatat Steam sudah memberikan dukungan lima mata uang untuk digunakan di Steam, yaitu Dollar Amerika (USD), Poundsterling Inggris (GBP), Rubles Rusia (RUB), Reais Brazil (BRL) dan Euro (EUR). Dan di tahun 2014 ini, mereka akan menambahkan dua belas mata uang baru untuk digunakan. Selain Rupiah, sebelas mata uang lain yang dikonfirmasikan antara lain Dollar Australia (AUD), Baht Thailand (THB), Dollar Kanada (CAD), Krone Norwegia (NOK), Peso Mexico (MXN), Dollar New Zealand (NZD), Peso Filipina (PHP), Ringgit Malaysia (MYR), Dollar Singapore (SGD), Hryvna Ukraina (UAH), dan Yen Jepang (JPY).
Karena konferensinya bersifat tertutup, masih belum ada press release resmi dari Valve mengenai hal ini. Kabar ini sendiri datang dari Tweet salah satu peserta konferensi, Armin Ibrisagic yang merupakan developer dari Sanctum. Penggunaan mata uang lokal ini tentunya akan memudahkan sistem pembayaran Steam di berbagai negara yang mata uangnya didukung. Namun sampai saat ini, Valve juga belum mengkonfirmasikan apakah akan menjadikan Dollar Amerika sebagai patokan untuk menentukan harga, sehingga konversi ke mata uang masing-masing mengikuti nilai tukar, ataukah akan menentukan standar harga sendiri untuk setiap mata uang yang didukung dan tidak terpengaruh oleh naik turunnya nilai tukar yang ada di pasaran.
Sampai saat ini juga, Valve juga belum mengkonfirmasikan kapan pastinya mereka akan menambah dukungan mata uang lokal ini. Namun dari slide yang ditampilkan, Valve berencana untuk mengimplementasikannya pada tahun ini juga.
[Sumber: Twitter/Ausgamer]