18 Fakta Mail Upin & Ipin, Paling Jago Berdagang!

Di mana ada peluang, di situ Mail akan menghasilkan uang

Mail - Upin & Ipin

Upin & Ipin adalah serial animasi anak asal Malaysia yang diproduksi oleh Les' Copaque Production. Sejak penayangan perdananya pada 14 September 2007 lalu, kartun 3D satu ini telah memperkenalkan berbagai karakter menarik di sepanjang alur ceritanya.

Bocah kembar botak bernama Upin dan Ipin mungkin telah tampil sebagai ikon utama dari animasi yang mengambil judul dari namanya tersebut. Namun, karakter lainnya di Kampung Durian Runtuh juga tak kalah sukses dalam meninggalkan kesan mendalam bagi para penontonnya.

Nah, salah satu karakter tersebut ialah Mail yang tak lain adalah teman sebaya kedua protagonis. Karakter satu ini menjadi sangat khas berkat kelihaiannya dalam berdagang.

Yuk, kenal lebih jauh dengan karakter bernama lengkap Ismail bin Mail satu ini! Simak beberapa fakta Mail Upin & Ipin berikut, ya!

1. Pertama kali diperkenalkan di episode "Tadika"

Mail - Upin & Ipindok. LCP/ Upin & Ipin

Sosok Mail pertama kali dimunculkan dalam episode "Tadika", yakni episode pembuka di musim kedua yang mengusung judul Upin & Ipin: Setahun Kemudian.

Episode tersebut menyoroti murid-murid Tadika Mesra di Kelas Aman yang beranggotakan Mail, Upin, Ipin, serta anak-anak seumuran lainnya yang rata-rata baru debut saat itu.

Seperti yang lain, Mail juga digambarkan sebagai bocah berusia 5 tahun. Di episode "Tadika", dia diperlihatkan tengah memantau kedatangan Cikgu Jasmin ketika teman-temannya tengah bermain di dalam kelas.

Baca Juga: Mengenal Ayah Ehsan Upin Ipin, Sosok Tajir Melintir!

2. Lihai mengambil peluang bisnis

Mail - Upin & Ipindok. LCP/ Upin & Ipin

Mail sangat khas dengan kegemarannya dalam berdagang. Namun, dia terbukti tak melakukan hal tersebut secara sembarangan, sebab Mail juga lihat dalam mengambil peluang bisnis demi menghasilkan keuntungan.

Misalnya, di episode "Ambil Galah Tolong Tunjukkan" di musim ke-3, Mail lah yang merekomendasikan agar rambutan hasil panen Tok Dalang dijual. Tak hanya itu, dia jugalah yang membantu Tok Dalang dan teman-temannya dalam menentukan harga yang sesuai.

Di episode lainnya, Mail juga berkali-kali memamerkan keahliannya itu, misalnya ketika Tok Dalang mengajarkan mereka cara membuat layang-layang, dan Mail langsung terpikirkan untuk membuatnya dalam jumlah banyak dan menjualnya.

3. Tak suka menghambur-hamburkan uang

Mail - Upin & Ipindok. Les' Copaque Production/ Upin & Ipin

Di usianya yang masih sangat muda, Mail sudah mampu menghasilkan sejumlah uang. Menariknya, dia tak lantas menggunakan duit pendapatannya tersebut untuk membeli hal-hal yang tak begitu dia butuhkan.

Mungkin, sifat hemat Mail datang sebab dialah yang paling tahu betapa sulitnya mencari uang. Jadi, meski uangnya banyak, dia lebih memilih untuk menyimpannya dibanding menghambur-hamburkannya.

Namun, ini tak berarti bahwa Mail adalah orang yang pelit, ya! Dalam beberapa kesempatan, dia pernah terlihat mentraktir Upin dan Ipin Es ABCD di warung Uncle Muthu.

4. Rajin membantu ibunya

Mail - Upin & Ipindok. LCP/ Upin & Ipin

Didikan orang tua Mail sepertinya gak main-main. Tak hanya berhasil membuat Mail tumbuh menjadi anak yang gemar menabung dan menghargai uang hasil jerih payahnya sendiri, Mail juga terbukti rajin membantu ibunya, lho!

Ketika teman-temannya asyik bermain, tak jarang Mail justru terlihat sibuk membantu ibunya berjualan di bazar. Dia juga tak pernah gengsi berkeliling kampung demi mengantarkan barang pesanan penduduk setempat, seperti ketika Mail pergi mengantar lemang dari rumah ke rumah.

Tak hanya dalam hal berjualan, Mail juga gemar membantu ibunya membersihkan rumah, salah satunya ketika momen perayaan Hari Ibu.

5. Dialog khasnya adalah "Dua seringgit"

Mail - Upin & Ipindok. LCP/ Upin & Ipin

"Dua seringgit, dua seringgit, dua seringgit!"

Dialog tersebut benar-benar sudah melekat pada karakter seorang Mail. Bagaimana tidak? Salah satu hal unik dari Mail ialah fakta bahwa dia cenderung akan menjual hampir semua barang dagangannya dengan harga RM 1 untuk 2 item.

Namun, Mail tetaplah seorang pedagang pada umumnya yang memperhitungkan keuntungan saat berniaga. Jadi, dia tentu akan mempertimbangkan harga yang lebih masuk akal untuk barang-barang tertentu, seperti ketika dia menjual rambutan Tok Dalang.

Baca Juga: Siapa Anak Tok Dalang di Upin & Ipin? Ini Jawabannya!

6. Punya abang bernama Izham

Izham dan Mail - Upin & Ipindok. LCP/ Upin & Ipin

Di episode "Barang Baik Barang Kita", para penonton diperkenalkan pada satu karakter baru yang bernama Izham, atau yang kemudian lebih akrab disapa Bang Iz. Dia adalah abang Mail yang selama ini berkuliah di luar kota, sehingga jarang berada di rumah.

Bang Iz sendiri adalah teman masa kecil Kak Ros. Sama halnya dengan Mail, Bang Iz pun terbukti terampil dalam hal berbisnis. Diketahui bahwa selama di perguruan tinggi, Bang Iz menjalankan bisnis olahan kerupuk rumpai laut yang distribusinya telah tembuh hingga ke Korea Selatan dan Jepang.

Tak hanya itu, Bang Iz juga membuka toko kelontong di Kampung Durian Runtuh. Keluarga Mail benar-benar otak bisnis semua, ya!

7. Ada penjual itik yang mirip dengannya

penjual itik pesaing Mail - Upin & Ipindok. LCP/ Upin & Ipin

Mail adalah karakter yang cukup khas dengan potongan rambut gaya mangkoknya. Lucunya, ada satu karakter yang benar-benar mirip dengannya, baik dari segi penampilan, maupun pekerjaannya sebagai pedagang.

Karakter yang tak diketahui namanya tersebut adalah penjual menu olahan itik yang menjadi pesaing Mail ketika berjualan di bazar. Dia pernah muncul dan membanding-bandingkan ayam jualan Mail dengan itik dagangannya.

Tak hanya itu, karakter mirip Mail itu juga pernah mengatakan bahwa menjual itik jauh lebih melelahkan dibanding berjualan ayam, tepatnya di episode "Cari & Simpan" ketika Upin dan Ipin membantu Mail berjualan, lalu mengeluh kelelahan.

8. Lebih dekat dengan Mei Mei

hal yang tak disadari di Upin & Ipin episode Tibanya Syawaldok. LCP/ Upin & Ipin

Dibandingkan dengan teman-temannya yang lain, Mail lebih dekat dengan Mei Mei. Sampai-sampai ada banyak penggemar yang pairing dua karakter ini, lho.

Banyak momen sweet yang secara subtle menunjukkan kedekatannya dengan Mei Mei. Salah satunya ada di episode "Tibanya Syawal" ketika Mei Mei disuapi dodol oleh Jarjit. Terlihat Mail nyaris memukul Jarjit karena cemburu.

9. Cowok cool di Kampung Durian Runtuh

Mail - Upin & Ipindok. LCP/ Upin & Ipin

Selain Abang Iz yang memang certified cool boy-nya Kampung Durian Runtuh, Mail pantas untuk menempati posisi selanjutnya. Dengan sifatnya yang selalu kalem, jaim, dan protektif (terutama ke Mei Mei), dia bisa jadi cowok cool idaman di kampungnya.

Coba kalian bandingkan Mail dengan teman-temannya yang lain, sifat Mail lebih dewasa, lebih pemberani, dan sayang ibu. Hal-hal itu semakin membuat Mail tambah keren.

10. Barang-barang miliknya berasal dari Abang Iz

caption(dok. LCP/Upin Ipin)

Ternyata baju, mainan, dan sepeda Mail ternyata adalah barang abangnya waktu masih kecil. Karena sudah tidak muat atau sudah tidak dipakai lagi, akhirnya barang Abang Iz menjadi milik Mail. Hal ini diungkapkan oleh Mail sendiri di Upin Ipin episode "Abang atau Kakak".

11. Lebih dewasa dibanding teman-temannya yang lain

Mail Mei Mei Susanti Upin & Ipindok. LCP/ Upin & Ipin

Mail lebih bisa menilai banyak hal dengan bijak, lho. Di antara teman-teman sepantarannya, Mail lebih mengerti hal yang baik dan buruk, mana yang boleh dilakukan dan tidak.

Berbeda jauh dengan Fizi yang asbun (asal ngomong), Mail tergolong lebih peka dengan hal-hal yang bisa menyinggung perasaan orang.

Contohnya, di episode "Cucu Kesayanagn Opah" dan "Gunting Rambut", berkali-kali Mail menunnjukkan ekspresi marah dan gak suka ke Fizi ketika ia ngomong sembarangan tentang Upin dan Ipin.

12. Mail bisa main gitar

caption(dok. LCP/Upin Ipin)

Siapa sangka Mail bisa main gitar? Kurang rizz apalagi coba? Di Upin Ipin Season 17 episode "Abang atau Kakak" terlihat Mail piawai memetik gitar. Di umurnya yang masih belia (masih TK), Mail mampu menunjukkan bakatnya yang satu ini.

Di sana juga terlihat Upin Ipin yang memandang Mail dengan kagum. Gimana nggak? Mail memainkan gitar dengan melodi yang indah tanpa out of tune sama sekali.

Ternyata, kepiawaian main gitar ini karena Mail melihat Abang Iz memainkan gitar dan Abang Iz pula yang mengajarkannya cara bermain gitar. Keren kan?

13. Dulunya, Mail perhitungan

caption(dok. LCP/Upin Ipin)

Pada awal-awal cerita, Mail diperkenalkan sebagai pribadi yang cukup pelit dan perhitungan. Dia paling enggan memberikan sesuatu kepada teman-temannya dan selalu mematok harga.

Di episode "Rasa Sayang" (Musim 4), misalnya. Saat piknik, Mail sembunyi-sembunyi mengeluarkan bekal miliknya. Padahal, semua temannya saling berbagi bekal satu sama lain.

Namun, kini Mail sudah tak seperti itu. Dia beberapa kali mentraktir teman-temannya jajan di kedai Uncle Muthu. Selain itu, dia juga rajin bersedekah, seperti yang sempat disorot di awal episode "Amal Jariah".

14. Mail yang dulu juga suka berbohong, lho!

Sayang Kak Ros - Upin & Ipindok. LCP/ Upin & Ipin

Sadarkah kamu kalau Mail versi dulu lihai sekali berbohong?

Di episode "Gosok Jangan Tak Gosok", Mail berhasil mengelabui Cikgu Jasmin dan memalsukan tanda tangan ayahnya. Saat itu, Cikgu meminta agar murid-muridnya menyerahkan surat izin pemeriksaan gigi kepada orang tua mereka.

Nah, karena enggan giginya diperiksa, Mail pun membuat seolah-olah ayahnya tak setuju jika ia ikut serta dalam program tersebut.

Tak hanya itu, di episode "Sayang Kak Ros", Mail juga pernah menipu Opah dengan menaikkan harga lemang yang ayahnya jual. Namun, dia mengakui hal itu dan meminta maaf kepada Opah.

15. Mail grafis Majapahit lebih tangguh

Mail di episode Gosok Jangan Tak Gosok - Upin & Ipindok. LCP/ Upin & Ipin

Di antara teman-temannya yang lain, Mail lebih dulu sunat. Ini terungkap di season ke-5 Upin Ipin berjudul "Sakit Ke?", di mana ia menceritakan pengalamannya saat sunat.

Selain itu, Mail di awal-awal season Upin Ipin episode "Basikal Baru" membanggakan dirinya yang banyak luka karena belajar naik sepeda tinggi milik Abang Iz, ia bilang bahwa hal itu jantan.

16. Peka terhadap sekitar

Mail - Upin & Ipindok. LCP/ Upin & Ipin

Dibandingkan teman-temannya, Mail bisa dikatakan sebagai bocah yang cukup peka terhadap sekitarnya. Kepekaan Mail ini ditunjukkan beberapa kali ketika dirinya dengan sigap menegur temannya yang melakukan sesuatu yang salah.

Contohnya, saat Fizi mulai berulah dan menyinggung teman yang lain karena celotehannya, Mail lah yang pertama kali akan menegurnya. Kalau bukan karena Mail, Fizi di episode "Syahdunya Syawal" mungkin tak akan membuat video permintaan maaf kepada Upin dan Ipin.

17. Sekeren apapun Abang Iz, Mail tetap bertekad untuk menjadi dirinya sendiri

Mail - Upin & Ipindok. LCP/ Upin & Ipin

Seperti yang disinggung sebelumnya, Abang Iz dan Mail adalah contoh kakak adik yang keren di jalannya masing-masing. Abang Iz sendiri dikenal sebagai tahfiz kebanggaan Kampung Durian Runtuh yang tak hanya rajin beribadah, tetapi juga gemar membantu orang yang membutuhkan.

Di sisi lain, Mail punya cara sendiri agar bisa tampil sebagai pribadi yang tak kalah sukses dari abangnya. Hal ini seperti yang pernah ia jelaskan saat Upin dan Ipin bertanya mengapa Mail tak mengikuti jejak Abang Iz.

Jika Abang Iz berhasil sebagai seorang tahfiz, maka Mail bertekad untuk sukses dengan jalannya sendiri, yakni sebagai usahawan muda.

18. Telah berganti pengisi suara berkali-kali

Mail - Upin & Ipindok. LCP/ Upin & Ipin

Sejak awal debut hingga sekarang, karakter Mail tercatat telah beberapa kali berganti pengisi suara.

Pada musim ke-2 hingga ke-8, pengisi suara Mail adalah Muhammad Hasrul Isa. Lalu, di pertengahan musim 8 hingga 12 dan film Upin & Ipin: Keris Siamang Tunggal, Muhammad Musyrif Azzat lah yang mengisi posisi tersebut.

Dimulai dari musim ke-12 hingga saat ini, karakter Mail diperankan oleh Usayd Uqashah Kamsani.

Jadi, jangan heran jika suara Mail terkesan agak berbeda dan asing setiap beberapa musim sekali.

Nah, itulah beberapa fakta Mail Upin & Ipin yang khas dengan keterampilannya dalam berdagang. Bagaimana menurutmu?

Artikel pertama terbit pada 14 Oktober 2024 dan dipublikasi ulang pada 11 Maret 2025 dengan sejumlah pembaruan.

Untuk informasi yang lebih lengkap soal anime-manga, film, game, dan gadget, yuk gabung komunitas Warga Duniaku lewat link berikut:

Discord: https://bit.ly/WargaDuniaku
Tele: https://t.me/WargaDuniaku

Baca Juga: Kenapa Upin Ipin TK Terus? Ini Situasi Sebenarnya!

Artikel terkait

ARTIKEL TERBARU