Ini Kemungkinan Kelemahan 3 Admiral One Piece! Kizaru Kurang Tangguh?

Follow Duniaku untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News

Tiga admiral aktif saat ini adalah Kizaru, Fujitora, dan Ryokugyu. Di atas mereka ada laksama armada yaitu Sakazuki.

Apa kelemahan tiga admiral aktif One Piece ini?

Ini yang terasa!

1. Borsalino (Kizaru) - ketangguhan fisiknya terasa di bawah sosok seperti Sakazuki atau Kuzan

Kizaru tak mampu bangkit kembali di One Piece 1095. (mangaplus.shueisha.co.jp/One Piece)

Sebagai pemilik Pika Pika no Mi, Kizaru adalah admiral tercepat di Angkatan Laut. Gerakannya secepat cahaya, membuatnya sulit diserang dan mampu menghujani lawan dengan serangan mendadak yang mematikan. Namun, di balik kecepatannya yang luar biasa, ketangguhan fisik Kizaru tampaknya berada di bawah Sakazuki (Akainu) dan mantan admiral Kuzan (Aokiji).

Dalam pertempuran, ketahanan seorang petarung sangat krusial, terutama dalam duel panjang melawan lawan sekuat Yonko atau sesama admiral. Kuzan, misalnya, mampu bertarung selama sepuluh hari melawan Sakazuki di Punk Hazard, menunjukkan daya tahan dan stamina luar biasa.

Sebaliknya, Kizaru terlihat lebih rentan terhadap serangan langsung. Hal ini terlihat saat ia terkena Gomu Gomu no Star Gun dari Luffy dalam pertarungan di Egghead, yang membuatnya terjatuh dan tak bisa bergerak untuk sementara waktu.

Tentu saja, menjatuhkan Kizaru bukan perkara mudah. Kecepatannya memungkinkan dia menghindari sebagian besar serangan dan menyerang lawan sebelum mereka sempat bereaksi. Namun, jika musuh berhasil menangkap celah dan mendaratkan pukulan kuat, Kizaru bisa kewalahan. 

Baca Juga: Jika Anak-Anak Bajak Laut Roger One Piece Bikin Kelompok, Sekuat Apa?

2. Issho (Fujitora) - Sebagai pemakan Paramecia, dia bisa jadi tak memiliki peningkatan kekuatan fisik seperti Zoan maupun kemampuan mengakali serangan seperti Logia

Sebagai pemakan Zushi Zushi no Mi, Fujitora memiliki kekuatan gravitasi yang luar biasa. Dengan buah ini, ia dapat mengontrol medan pertempuran sesuka hati, menarik meteor dari langit, menekan lawan dengan gravitasi ekstrem, hingga mengangkat puing-puing ke udara dan menjatuhkannya.

Sudah begitu, Issho juga pendekar pedang kuat. Mengalahkannya tidak mudah!

Namun, dibandingkan admiral lainnya, Fujitora memiliki satu kelemahan mendasar: ia adalah satu-satunya admiral aktif yang tidak memiliki kemampuan Logia. Buahnya juga bukan jenis Zoan seperti mantan laksamana armada, Sengoku.

Sebagai pemilik buah Paramecia, Fujitora tidak mendapatkan ketangguhan ekstra seperti pengguna Zoan yang tubuhnya bisa beregenerasi lebih cepat dan memiliki daya tahan tinggi.

Ia juga tidak memiliki kemampuan manipulasi tubuh seperti pengguna Logia, yang bisa menghindari serangan dengan mengubah dirinya menjadi elemen, atau memanipulasi bentuk tubuh mereka sedikit hingga serangan musuh seakan kena padahal sebenarnya meleset (Akainu tampaknya melakukan trik Katakuri ini ketika diserang Marco dan Vista di Marineford).

Akibatnya, jika serangan musuh berhasil mengenainya, maka ia akan menerima dampaknya secara penuh, tanpa mekanisme pertahanan tambahan dari buah iblisnya.

Tentu saja, Fujitora bukanlah petarung yang mudah dilukai. Sebagai pendekar pedang ulung2, ia memiliki Haki yang kuat, memungkinkan dirinya menangkis atau mengurangi dampak serangan lawan.

Namun, dalam pertarungan jarak dekat melawan musuh yang cepat dan memiliki daya rusak tinggi, kelemahan ini bisa menjadi titik rawan. Jika Fujitora gagal mengantisipasi serangan yang datang, ia bisa terkena pukulan telak—sesuatu yang lebih jarang terjadi pada admiral seperti Kizaru atau Akainu yang memiliki cara alami untuk menghindari serangan fisik langsung.

3. Aramaki (Ryokugyu) - Suna Suna no Mi terasa sebagai counter alaminya, dan tubuhnya masih bisa dihajar

(Dok. Toei Animation/One Piece)

Sebagai pengguna Mori Mori no Mi, Ryokugyu memiliki kemampuan luar biasa dalam menciptakan dan memanipulasi tanaman. Dengan kekuatan ini, ia mampu menyerap nutrisi dari makhluk hidup di sekitarnya, melumpuhkan banyak lawan sekaligus, serta meregenerasi tubuhnya dengan menumbuhkan tunas baru. Kemampuannya bahkan cukup untuk menahan para samurai Wano yang mencoba menyerangnya. 

Selain itu, ia telah mengembangkan teknik bertahan dari api—elemen yang seharusnya menjadi kelemahan utama tanaman—sehingga membuatnya lebih tangguh dibanding perkiraan awal.

Namun, di balik kemampuannya yang kuat, Ryokugyu memiliki beberapa kelemahan mendasar. Salah satu counter terbesar bagi kekuatannya adalah pengguna Suna Suna no Mi, Crocodile. Kemampuan Crocodile untuk menyerap kelembapan dan mengeringkan sekelilingnya dalam sekejap bisa menjadi ancaman serius bagi Ryokugyu. Jika tanah tempat ia berdiri menjadi tandus, tunas yang digunakannya untuk regenerasi bisa rusak bahkan sebelum tumbuh, menghilangkan salah satu aspek terkuat dari buah iblisnya.

Selain itu, meskipun Mori Mori no Mi tergolong Logia, tubuh Ryokugyu masih bisa disentuh, beda dari Logia murni seperti Kizaru atau Enel. Ini terlihat ketika tubuhnya terkena serangan Bolo Breath dari Momonosuke dan mengalami kerusakan signifikan.

Jika serangan seperti itu bisa menghancurkan tubuhnya, maka pukulan yang diperkuat dengan Busoshoku Haki tingkat tinggi, atau bahkan sekalian dilapisi Haoshoku Haki yang dapat menembus pertahanan lawan, bisa memberikan dampak serius kepadanya.

Dalam Final Saga, di mana hampir semua petarung utama kelompok yang tersisa memiliki Haki tingkat tinggi, Ryokugyu bisa menghadapi lawan-lawan yang dapat benar-benar menyakitinya, membatasi efektivitas kekuatannya dalam pertempuran skala besar.

Itu menurut saya kemungkinan kelemahan 3 admiral aktif One Piece.

Bagaimana dengan Sakazuki sang laksamana armada?

(Dok. Bandai Namco/One Piece Odyssey)

Jika tiga admiral aktif memiliki kelemahan yang dapat dieksploitasi, Sakazuki justru terasa sebagai petarung yang hampir tanpa cela. Sebagai pemilik Magu Magu no Mi, ia memiliki kekuatan ofensif paling destruktif di antara semua pengguna Logia yang diketahui.

Lava miliknya tidak hanya membakar, tetapi juga melelehkan hampir semua yang disentuhnya, menjadikannya ancaman besar bagi siapa pun yang berhadapan dengannya.

Bahkan dalam dunia One Piece, di mana banyak karakter memiliki daya tahan luar biasa, serangan magma Sakazuki terbukti mematikan—terlihat dari bagaimana ia membunuh Portgas D. Ace hanya dengan satu serangan.

Korban Sakazuki seperti Luffy dan Kuzan pun memiliki bekas luka di tubuh mereka.

Namun, yang membuat Sakazuki benar-benar mengerikan bukan hanya kekuatan buah iblisnya, tetapi juga ketahanan fisik dan staminanya yang luar biasa. Ia bertarung selama sepuluh hari penuh melawan Kuzan dalam pertarungan brutal di Punk Hazard, dan akhirnya keluar sebagai pemenang.

Duel itu tidak hanya menunjukkan kekuatan destruktifnya (lihat efek kekuatannya dan Kuzan ke Punk Hazard) tetapi juga daya tahannya yang melampaui sesama admiral. Jika Kuzan yang memiliki kemampuan membekukan musuh dan mengendalikan es tidak mampu menjatuhkannya dalam pertarungan panjang, maka hanya sedikit petarung yang bisa berharap bisa mengalahkannya dalam duel langsung.

Selain itu, karakter Sakazuki juga mendukung posisinya sebagai petarung sempurna. Mentalitasnya yang kejam dan determinasi tanpa kompromi membuatnya tidak ragu untuk menghabisi siapa saja yang menghalangi jalannya, bahkan jika itu berarti mengorbankan anak buahnya sendiri. Berbeda dengan Kizaru yang terkadang terlihat santai atau Fujitora yang memiliki nilai keadilan berbeda, Sakazuki sepenuhnya percaya pada keadilan absolutnya dan akan menjalankannya dengan tangan besi.

Dengan kombinasi kekuatan destruktif, ketahanan fisik luar biasa, dan mentalitas tanpa belas kasihan, tidak heran jika ia berada di atas tiga admiral aktif saat ini. Sakazuki bukan hanya seorang admiral—ia adalah laksamana armada yang benar-benar pantas berada di puncak Angkatan Laut.

Gimana menurutmu? Sampaikan dengan kolom komentar?

Baca Juga: Jika Anak-Anak Bajak Laut Roger One Piece Bikin Kelompok, Sekuat Apa?