Bisakah Luffy Mengalahkan Scopper Gaban Setelah One Piece 1139?

Kalau Luffy menang, dia bisa mengalahkan Rayleigh juga

(Dok. Shueisha, Toei Animation, Eiichiro Oda/One Piece)

Kalau Luffy mau mengambil kunci untuk membebaskan Loki, dia harus melawan Scopper Gaban. 

Bisakah Luffy mengalahkan Scopper Gaban setelah One Piece 1139? Ini analisis saya!

1. Scopper Gaban, sang Pelahap Gunung

scopper gaban loki's key one piece 1139.pngScopper Gaban dengan kunci Loki. (mangaplus.shueisha.co.jp/One Piece)

Scopper Gaban dikenal sebagai salah satu anggota terkuat di kru Gol D. Roger, sejajar dengan Silvers Rayleigh. Julukannya, Pelahap Gunung, menggambarkan betapa dahsyatnya daya hancurnya di medan pertempuran. Dikisahkan bahwa dia mampu menghadapi ratusan bajak laut yang mengincar nyawa Roger, mengalahkan mereka dengan brutal menggunakan dua kapak besar, sekaligus meratakan pepohonan di sekitarnya. Hal ini memberi indikasi daya serangnya luar biasa, sampai sekitarnya pun kena dampaknya! 

Jika Rayleigh disebut sebagai tangan kanan Roger, maka Scopper Gaban, sebagai tangan kiri, tentu tidak jauh berbeda dalam hal kekuatan. Dalam hierarki bajak laut, tangan kanan dan tangan kiri biasanya mencerminkan posisi kedua orang terkuat setelah sang kapten. Kita bisa melihat pola ini dalam beberapa kru besar lain di dunia One Piece:

Bajak Laut Topi Jerami: Roronoa Zoro (terasa sebagai sayap kanan) dan Sanji (terasa sebagai sayap kiri) 

Bajak Laut Kaido: King (tangan kanan) dan Queen (tangan kiri).

Dengan pola ini, sangat masuk akal untuk mengasumsikan bahwa Scopper Gaban setara dengan Rayleigh, bahkan jika gaya bertarung mereka berbeda. Senjata mereka saja beda soalnya, Gaban pakai kapak sementara Rayleigh pakai pedang.

Namun, mengingat bahwa semua komandan terkuat di kru bajak laut besar memiliki tingkat penguasaan Haki yang tinggi, kemungkinan besar Gaban juga memiliki teknik Haki yang mendekati Rayleigh.

Jika mereka memang bertarung, ini akan menjadi ujian besar bagi Luffy, bukan hanya untuk mengukur seberapa jauh ia telah berkembang sejak dilatih Rayleigh, tetapi juga untuk menunjukkan apakah dia sudah benar-benar setara dengan para legenda era Roger.

Jika Luffy dapat bertahan atau bahkan mengungguli Gaban, maka itu akan menjadi bukti bahwa ia memang telah mencapai level para raja bajak laut terdahulu.

Baca Juga: Siapa MVP Arc Egghead One Piece? Ini Pilihan Duniaku.com!

2. Semasa Luffy berlatih dengan Rayleigh, terasa Rayleigh jauh di atasnya namun situasi itu bisa jadi berubah sekarang

Luffy latihan dengan Rayleigh.jpg(Dok. Toei Animation, Eiichiro Oda/One Piece)

Semasa time skip, Luffy menjalani dua tahun pelatihan intensif di Rusukaina di bawah bimbingan Silvers Rayleigh, mantan tangan kanan Raja Bajak Laut, Gol D. Roger.

Pada saat itu, perbedaan kekuatan antara mereka sangat jelas. Kilas balik momen ini menunjukkan betapa jauhnya jurang kekuatan mereka saat itu. Luffy belum menguasai Haki dengan sempurna, apalagi Haki tingkat lanjut seperti yang dikuasai oleh Rayleigh. Saat Rayleigh mengerahkan Busoshoku Haki level tinggi saja dia saat itu belum bisa memahami caranya. 

Namun, setelah berbagai pertarungan yang ia jalani—mulai dari Doflamingo di Dressrosa, Katakuri di Whole Cake Island, hingga Kaido di Wano—Luffy mengalami pertumbuhan eksponensial. Ia tidak hanya mengembangkan tekniknya tetapi juga memperkuat pemahamannya terhadap Haki.

Saat pertarungan melawan Kaido, ia akhirnya menguasai Haoshoku Haki level tinggi juga, teknik yang hanya bisa digunakan oleh sedikit individu di dunia One Piece, termasuk Roger, Shirohige, dan Kaido sendiri. Dengan teknik ini, daya hancur serangannya semakin kuat. Ditambah Busoshoku Haki level tinggi, serangan Luffy bisa kena musuh tanpa benar-benar menyentuh plus memberi daya hancur gila! 

Di puncak pertarungan Wano, Luffy membangkitkan Gear 5, wujud terkuatnya yang memanfaatkan kekuatan buah iblis Hito Hito no Mi, Model: Nika. Dalam mode ini, ia tidak hanya memperoleh peningkatan fisik yang signifikan tetapi juga kemampuan yang sangat kartun, memungkinkan kebebasan absolut dalam pergerakan dan serangan. Ditambah dengan penguasaan tiga jenis Haki—Armament (Busoshoku), Observation (Kenbunshoku), dan Conqueror’s (Haoshoku)—di level tertinggi, Luffy kini bisa menghadapi lawan-lawan yang berada di kelas tertinggi dunia bajak laut.

Melihat pencapaiannya, rasanya sah untuk mengatakan bahwa sejak akhir Wano, Luffy sudah setidaknya bisa mengimbangi Rayleigh dalam pertarungan berbasis Haki. Bahkan, mengingat Gear 5 dan pemanfaatan Haoshoku Haki secara penuh, ia mungkin telah melampaui Rayleigh dalam beberapa aspek.

Jika Luffy berhadapan dengan Rayleigh dalam kondisi sekarang, kemungkinan besar pertarungan akan berjalan seimbang, atau bahkan bisa jadi Luffy unggul karena faktor stamina, faktor Luffy jauh lebih muda, dan daya tahan yang luar biasa.

3. Yang mungkin bisa menghambat Luffy adalah Gaban tidak terasa benar-benar bermusuhan dengannya

Scopper Gaban one piece 1139.pngKemunculan Kakek Ya alias Scopper Gaban. (mangaplus.shueisha.co.jp/One Piece)

Dari yang terlihat di One Piece 1139, Scopper Gaban tampaknya tidak menghalangi Luffy dengan sikap bermusuhan.

Tidak ada tanda-tanda kebencian atau niat untuk benar-benar menjatuhkan Luffy seperti yang dilakukan musuh-musuh sebelumnya, seperti Rob Lucci di Egghead atau Kaido di Wano. Sebaliknya, ada nuansa nostalgia dalam ekspresi dan tindakannya.

Gaban sampai sempat teringat masa lalu, terutama momen ketika ia adu mulut dengan Roger yang ingin bertindak seenaknya. 

Kenangan tersebut bisa menjadi petunjuk tentang bagaimana Gaban melihat Luffy. Gaban tampaknya merasa Luffy mirip kaptennya dulu.

Alih-alih menganggapnya sebagai musuh yang harus dieliminasi, Gaban mungkin hanya ingin mengujinya—seperti seorang mentor yang ingin melihat apakah Luffy benar-benar pantas menyandang gelar Kaisar Laut dan calon Raja Bajak Laut. Dengan pola pikir seperti ini, pertarungan antara mereka mungkin lebih condong ke arah ujian ketimbang duel hidup dan mati.

Karena itulah, kemungkinan besar Luffy juga tidak akan langsung bertarung dengan seluruh kekuatannya. Berbeda dengan saat ia menghadapi Lucci, yang jelas-jelas merupakan ancaman terhadap dirinya dan Vegapunk, atau saat melawan Kaido, yang merupakan rintangan terbesar menuju kebebasan Wano, pertarungan melawan Gaban mungkin lebih bersifat taktis dan penuh penghormatan.

Luffy bisa saja menahan diri dan hanya mengeluarkan kekuatan seperlunya, tidak langsung mengaktifkan Gear 5 kecuali Gaban memang benar-benar sesulit itu dijatuhkan. 

Namun, jika Gaban memutuskan untuk mengambil langkah lebih agresif—misalnya dengan menyerang Zoro, Nami, atau Road yang ada di sekitarnya—maka situasinya bisa berubah drastis. Luffy memiliki kecenderungan untuk benar-benar serius dan tak mengenal ampun ketika orang-orang terdekatnya berada dalam bahaya.

Jika Gaban ingin menguji batas Luffy secara penuh, satu-satunya cara untuk membuatnya bertarung dengan sungguh-sungguh adalah dengan memberikan ancaman nyata kepada orang-orang yang ia lindungi.

Dan ini bisa terjadi. Fakta bahwa di masa lalu Gaban bukan hanya menumbangkan ratusan bajak laut yang mengincar Roger, tapi juga pepohonan di sekelilingnya, menegaskan bahwa dia punya serangan yang sangat destruktif ke area di dekatnya. 

Dalam kondisi itu, kita mungkin akan melihat Luffy tanpa ragu menggunakan semua potensinya. 

4. Luffy bisa menang, namun saya rasa pertarungan tidak akan berakhir konklusif

luffy gear 5.jpgToei Animation/One Piece

Jika Gaban benar-benar mampu memaksa Luffy untuk bertarung dengan kekuatan penuh, saya rasa Luffy tetap akan keluar sebagai pemenang. Perjalanan Luffy selama ini telah membawanya ke level yang hanya bisa disaingi oleh segelintir orang di dunia One Piece.

Gear 5, tiga jenis Haki tingkat tinggi, serta pengalaman menghadapi lawan-lawan kelas dunia seperti Kaido dan Kizaru membuktikan bahwa ia bukan lagi rookie yang harus membuktikan dirinya—ia adalah Kaisar Laut yang diakui dunia.

Saat ini, hampir tidak ada lawan yang bisa bertahan lama melawan Luffy kecuali mereka memiliki faktor khusus, seperti regenerasi nyaris tak terbatas yang dimiliki para Gorosei. Kaido, meskipun dikenal sebagai “makhluk terkuat di dunia,” pada akhirnya jatuh setelah pertarungan panjang melawan Luffy.

Kizaru, yang sangat cepat dan sulit diserang, tetap bisa dijatuhkan Luffy (meski saat itu Kizaru juga bersedih karena harus membunuh Vegapunk). Ini menunjukkan bahwa dengan kekuatannya saat ini, Luffy bisa menaklukkan hampir semua petarung kuat yang tidak memiliki kemampuan regenerasi abnormal.

Namun, ada alasan kuat untuk curiga bahwa pertarungan Luffy dan Gaban tidak akan berakhir dengan hasil konklusif. Oda jarang membuat pertarungan antar karakter veteran terjadi tanpa alasan yang jelas atau berakhir dengan kemenangan mutlak. Kemungkinan besar, ada tiga skenario yang bisa terjadi:

Gaban menyudahi pertarungan setelah melihat kemampuan Luffy

Jika pertarungan ini memang dimaksudkan sebagai ujian bagi Luffy, maka Gaban mungkin hanya ingin melihat seberapa jauh perkembangan anak muda yang disebut-sebut akan menjadi Raja Bajak Laut. Setelah menyaksikan sendiri betapa hebatnya Luffy—mungkin bahkan semakin melihat kemiripan antara Luffy dan Roger dalam gaya bertarung atau semangatnya—Gaban bisa saja menghentikan pertarungan dengan puas. Seperti Rayleigh yang menyadari bahwa Luffy sudah siap mengarungi dunia sendiri setelah latihan dua tahun mereka, Gaban mungkin juga akan mengakui bahwa Luffy benar-benar telah mencapai puncak.

Pertarungan berakhir karena mereka bisa merasakan Loki sekarat

Loki babak-belur setelah diserang oleh Shamrock dan Cerberus. Jika Luffy dan Gaban merasakan ini, mereka mungkin akan menangguhkan pertarungan untuk melihat apa yang terjadi. 

Situasi tak terduga membuat pertarungan terhenti

Dalam alur Egghead ini, ancaman dari God’s Knights semakin terasa, dan kemungkinan rencana mereka untuk menculik anak-anak raksasa.

Jika memang ada upaya menculik bocah raksasa, maka pertarungan antara Luffy dan Gaban bisa terganggu oleh serangan mendadak atau situasi darurat lainnya. Apalagi, jika benar Colon—anak Gaban—juga menjadi target, maka prioritas Gaban bisa langsung berubah dari menguji Luffy menjadi melindungi keluarganya.

Ini akan memaksa mereka untuk bekerja sama menghadapi ancaman yang lebih besar, bukan terus bertarung satu sama lain.

Pada akhirnya, pertemuan antara Luffy dan Gaban ini kemungkinan besar lebih dari sekadar duel kekuatan. Ini bisa menjadi momen di mana Gaban mengakui kebesaran Luffy, sekaligus membuka jalan bagi plot lebih besar yang melibatkan para God’s Knights dan rencana mereka. 

Nah itu teori soal bisakah Luffy mengalahkan Scopper Gaban setelah One Piece 1139.

Gimana pendapatmu? Sampaikan di kolom komentar! 

Baca Juga: 4 Anak Kru Bajak Laut Roger One Piece! Semuanya Potensi Besar?

Artikel terkait

ARTIKEL TERBARU