4 Alasan Cinta Jadi Kelemahan Kloningan Pohon Dewa di Boruto
Cinta bisa jadi ancaman bagi mereka, kok bisa?

Follow Duniaku untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Di Boruto: Two Blue Vortex bab 18, Matsuri menunjukan kalau dia naksir Konohamaru, di bab 19, Jura membahas soal "Cinta" yang bisa jadi konsep berbahaya, termasuk ke mereka.
Lalu kenapa "Cinta" bisa jadi kelemahan bagi para Kloningan Pohon Dewa, bahkan kelemahan yang berbahaya?
Ini beberapa alasannya!
1. Merasakan "Cinta" adalah bawaan naluri mereka yang sulit dilawan
Menurut Jura, para Kloningan Pohon Dewa harusnya sudah memahami dan menguasai suatu konsep yang dinamakan "Cinta".
Dengan Matsuri yang seperti anak ABG di depan Konohamaru, terbukti teori Jura salah, mereka masih bisa merasakan "Cinta".
Kemungkinan "Cinta" yang mereka rasakan berasal dari naluri sumber manusia mereka, seperti Moegi ke Konohamaru, membuat Matsuri jadi merasakan "Cinta".
Baca Juga: Pembahasan Boruto: TBV Bab 19, Cinta Kloningan Pohon Dewa?
2. Saat merasakan "Cinta", mereka jadi salah tingkah dan itu kelemahan
Kenapa "Cinta" menjadi kelemahan bagi Kloningan Pohon Dewa? Setidaknya dari kasus Matsuri, mereka jadi salah tingkah dan tidak bertindak seperti seharusnya atau tujuan insting mereka.
Kloningan Pohon Dewa seperti bayi yang baru lahir dan masih mempelajari banyak hal, "Cinta" juga menjadi konsep yang asing bagi mereka dan mereka bingung menanggulanginya.
Kalau Konohamaru sedikit lebih pintar, "Cinta" yang dirasakan Matsuri padahal bisa dimanfaatkan, tapi Konohamaru tak tegaan (dan agak sulit membaca situasi).
3. "Cinta" bisa jadi versi lain dari "Ceramah no Jutsu"
Rasa "Cinta" yang hadir di Kloningan Pohon Dewa bisa menjadi bumerang bagi mereka, karena jika dimanfaatkan, perasaan ini bisa menjadi cara menyelesaikan konflik tanpa pertarungan.
Bisa dibilang ini mirip versi lain "Ceramah no Jutsu", yaitu menyelesaikan konflik tanpa melanjutkan bertarung.
4. Bukan hanya ke lawan jenis, "Cinta" di sini bisa antara orang tua ke anak, atau sebaliknya
Apakah hanya Matsuri yang merasakan "Cinta"? Kemungkinan tidak karena ada Hidari dan Ryu yang berpotensi juga.
Bukan hanya ke lawan jenis, tapi "Cinta" ke keluarga juga bisa.
Mungkin saja nanti Hidari merasakan rasa sayang dan cintanya saat melihat Sarada, atau Ryu yang menunjukan hormat dan cintanya ke Gaara, tapi Gaara masih disegel sih.
Yang mungkin tak menunjukan rasa "Cinta" bisa jadi hanya Jura dan Mamushi, karena koneksi mereka dengan target manusia masing-masing tak sekuat tiga lainnya.
Kalau menurutmu, apakah "Cinta" jadi cara mengalahkan Kloningan Pohon Dewa? Tulis pendapatmu di kolom komentar, ya!
Baca Juga: Konohamaru Terasa Semakin Menjengkelkan di Boruto: Two Blue Vortex 19?