Pembahasan Tokyo Ghoul: Re 151: Harapan Tumbuh! Cara Menyelamatkan Kaneki Ditemukan!

Follow Duniaku untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News

Bagaimana caranya menyelamatkan Kaneki? Apakah cara itu bisa mudah untuk dilakukan? Simak pembahasan manga Tokyo Ghou: Re chapter 151 berikut ini!

Kaneki saat ini masih menjadi monster raksasa yang menghancurkan kota. Tubuh kecilnya ada diantara tubuh raksasa dari Kagune besar yang dikeluarkan oleh Kaneki hingga membentuk seekor monster.

Di chapter sebelumnya, CCG dan Ghoul akhirnya bisa bekerja sama. Dua musuh bebuyutan ini saling bekerja sama karena memiliki musuh yang sama, yaitu monster Kaneki. Bedanya, Ghoul pasukan Goat itu ingin menyelamatkan Kaneki, raja mereka.

Tidak hanya CCG dan Ghoul, namun satuan pertahanan Jepang atau GSDF dan kepolisian juga bergabung dalam misi ini, sehingga proses penaklukan monster Kaneki menjadi salah satu operasi penaklukan Ghoul terbesar yang pernah dialami Jepang (dalam cerita ini).

Dengan tubuh yang besar, keras, dan juga kuat, bagaimana cara menaklukan Kaneki? Dalam chapter 151, telah ditemukan sebuah cara untuk mengalahkan Kaneki dengan kemungkinan menyelamatkannya, meskipun belum dapat dibuktikan  apakah cara ini akan sukses atau tidak.

Awalnya, informasi ini didapatkan dari tiga Ghoul kecil dari Ward 24, tentang Naagaraj atau Naagaraja. Saat Naagaraj mengamuk dengan tubuh raksasanya di Ward 24, semua Ghoul yang ada di sana langsung melukai mata Naagaraj, hingga akhirnya Raja Bawah Tanah itu menjadi batu.

Touka mengartikan semua penjelasan tiga anak itu ke Marude dan Suzuya. Kimi yang juga ada di sana sebagai perwakilan asisten Kanou juga membenarkan kemungkinan itu terjadi. Dalam Kagune milik Ghoul yang terbentuk dari sel RC, biasanya terdapat motif seperti mata.

Menurut Ayato, tubuh kakak iparnya itu kemungkinan ada di dekat salah satu mata dalam tubh Kagune raksasa. Titik terang telah ditemukan, tinggal bagaimana memikirkan cara untuk menemukan Kaneki di salah satu mata saja. Kimi memikirkan kemungkinan pencarian Kaneki akan semakin mudah menggunakan sonar, sehingga bisa mempersingkat waktu pencarian.

Setelah memikirkan rencana untuk menyelamatkan Kaneki, akhirnya Nishio bisa bertemu kembali dengan kekasihnya setelah sekian lama, Kimi. Bagi Kimi, ini adalah sebuah keajaiban, di mana manusia dan Ghoul akhirnya bisa bekerja sama.

Nishio memikirkan sesuatu yang berbeda. Baginya, tidak mungkin manusia bisa dengan mudah menerima Ghoul, mengingat saat ini ada Ghoul raksasa yang menghancurkan kota Tokyo dan membunuh puluhan hingga ratusan nyawa dalam semalam.

Kimi kembali meyakinkan, bahwa manusia dan Ghoul hidup bersama sangat mungkin terjadi. Monster raksasa itu, Kaneki adalah manusia yang menjadi Ghoul, dan itu semua disebabkan oleh perbuatan manusia (Kanou), sehinga manusia juga salah dalam kasus ini.

Bahkan saat mereka sedang berbicara, di luar sana kepolisian dan juga Ghoul sedang bahu membahu menolong penduduk yang dievakuasi. Touka dan Hide sedang memperhatikan monster Kaneki dari kejauhan.

Touka bertanya, apakah masker yang dikenakan Hide tidak panas? Hide pun setuju dan membuka maskernya, menampilkan mulutnya ke pada Touka, namun digambarkan dengan sebuah bayangan hitam, membuat para pembaca makin penasaran.

[read_more id="348607"]

Hide bertanya, kapan Touka mulai menyukai Kaneki. Dengan sedikit malu-malu, Touka mengatakan bahwa dia mulai mencintai Kaneki saat pemuda itu berkata tidak bisa hidup jika Touka mati. Di sinilah Touka menyadari bahwa Kaneki sering menolongnya dahulu.

Touka juga menjelaskan bahwa Kaneki tidak memberikan cincin, justru Touka yang memberikan cincin pernikahan pada Kaneki. Di sini Touka menyadari sesuatu, yaitu cincin. Apa yang Touka pikirkan tentang cincin? Menurut penulis sendiri, itu adalah cara untuk menemukan Kaneki di dalam tubuh Kagune Dragon.

Itulah pembahasan manga Tokyo Ghoul: Re chapter 151. Bagaimana menurutmu? Sepertinya di chapter depan, operasi penyelamatan Kaneki akan mulai dilakukan.