Siapa MVP di Insiden Shibuya Jujutsu Kaisen? Ini Pilihan Duniaku.com!
Salah satunya bahkan sudah lama mati

Follow Duniaku untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Insiden Shibuya dalam cerita Jujutsu Kaisen adalah arc yang sangat kelam di mana para penyihir harus menghadapi pertarungan melawan para kutukan spesial dan menyaksikan rentetan kematian yang terjadi dalam waktu singkat.
Di balik tragedi tersebut, ada sejumlah nama yang berperan penting.
Siapa saja MVP dalam insiden Shibuya Jujutsu Kaisen?
Baca Juga: Teori: Bisakah Saitama OPM Menahan Tebasan Dimensi Sukuna JJK?
9. Nominasi #9: Megumi Fushiguro
Peran Megumi bisa dikatakan lebih berfokus pada support.
Kemampuannya dalam menilai skill musuh dan merumuskan solusi yang tepat seperti saat ia dan Yuji melawan Awasaka yang punya kemampuan Inverse.
Bukan cuma itu saja, Megumi punya peran penting saat melawan Dagon di mana ia berhasil melemahkan domain kutukan itu dengan miliknya sendiri.
Dia juga secara tak langsung menghentikan amukan Toji yang sadar kalau nama Fushiguro dipakai oleh anak kandungnya tersebut.
8. Nominasi #8: Mei Mei
Meski masih penyihir kelas 1, Mei Mei punya peran melenyapkan salah satu kutukan kuat bernama Smallpox Deity.
Smallpox Deity sendiri adalah kutukan merepotkan karena mampu membuat musuh terjebak dalam peti makam yang ia manifestasikan. Kenjaku sendiri menilai kalau levelnya sudah merambah ke tingkat spesial.
Untungnya, Mei Mei mampu menganalisisnya dengan tenang sehingga ia berhasil membunuh kutukan tersebut sebelum makhluk itu merepotkan para penyihir lain.
7. Nominasi #7: Nobara Kugisaki
Sama seperti Megumi, peran Nobara kali ini lebih terasa supportif.
Yah, teknik kutukannya sendiri berperan penting dalam pertarungan Yuji melawan Mahito. Karena skill Nobara mengincar jiwa target secara langsung, ia berhasil membuat kutukan tersebut terdesak sehingga Yuji sukses membalikkan keadaan.
Bahkan saking berbahayanya kemampuan Nobara, Mahito harus cepat-cepat menyingkirkannya terlebih dahulu.
6. Nominasi #6: Nanami Kento
Tanpa keberadaan Nanami, nyawa Nobara dan Nitta bisa dipastikan akan habis di tangan Shigemo.
Yah, kedua gadis itu diketahui terlibat dalam pembantaian yang dilakukan pengguna kutukan keajaiban tersebut. Mereka hampir tewas jika seandainya Nanami tak muncul tepat waktu.
Begitu Nanami hadir, Shigemo langsung dihajar habis-habisan sampai ia harus mundur untuk sementara waktu.
5. Nominasi #5: Aoi Todo
Tanpa keberadaan Todo, mentalitas Yuji mungkin akan jatuh lebih dalam di insiden Shibuya.
Yah, Todo hadir untuk menyemangati Yuji yang baru saja kehilangan Nanami dalam pertempuran melawan Mahito. Berkat dukungan moralnya, Yuji bisa kembali berdiri untuk bertarung sekali lagi.
Ia juga memberi support dalam pertarungan melawan Mahito dengan Boogie Woogie seperti yang pernah mereka lakukan saat melawan Hanami di sekolah cabang Tokyo.
4. Nominasi #4: Yuji Itadori
Dalam pembasmian para kutukan di kalangan siswa penyihir, mungkin Yuji lah juaranya.
Bayangkan saja, ia berhasil mengalahkan Awasaka bersama Megumi dengan relatif mudah. Yuji juga sempat melawan Choso namun sempat kalah di tangan Cursed Womb tersebut.
Begitu bangkit, Yuji beberapa kali baku hantam dengan Mahito dengan bantuan Nobara yang lalu digantikan oleh Todo.
Ia sendiri adalah penyihir muda pertama yang bahkan berhasil membuat Mahito ketakutan dan kabur sampai berakhir dimakan Kenjaku.
3. Nominasi #3: Gojo Satoru
Meski sempat tersegel, Gojo sendiri sempat berkontribusi banyak dalam insiden Shibuya.
Dalam pertarungan melawan grup Kenjaku, Hanami tewas secara permanen akibat dihantam teknik Limitless dengan intensitasi tinggi oleh Gojo.
Padahal seperti yang kita tahu, Hanami adalah salah satu kutukan terkuat yang bahkan susah dilawan oleh penyihir lain seperti yang dilihat pada insiden event sekolah.
2. Nominasi #2: Toji Fushiguro
Meski sudah lama mati, Toji masih ikut memainkan peran penting dalam insiden Shibuya.
Gara-gara teknik Ogami yang berhasil memanggil informasi tubuh orang yang telah mati, Toji bisa hidup lagi. Namun anomali Heavenly Restricition membuatnya berhasil lepas dari kekangan teknik penyihir tua tersebut.
Alhasil, ia lepas kendali dan mengamuk di sana-sini sampai ia tak sengaja masuk ke dalam domain Dagon yang kala itu sedang melawan grup Megumi. Nah, pada saat itu, ia sempat membunuh Ogami sehingga nenek itu tak bisa memanggil arwah lain yang bisa saja lebih kuat.
Kemunculan Toji sendiri merupakan keuntungan bagi grup Megumi karena saat itu, ia langsung mengincar Dagon dan bahkan membunuhnya dengan mudah.
1. MVP Terpilih: Sukuna
Nomor satu terbilang ironis.
Yah, dari semua karakter, top MVP justru jatuh ke tangan Sukuna yang merupakan musuh terakhir para penyihir Jujutsu Kaisen.
Alasannya sendiri simpel, dialah yang membunuh Jogo dan juga menghentikan Mahoraga yang dipanggil oleh Megumi.
Seperti yang kita tahu, Mahoraga adalah shikigami dengan kemampuan adaptasi tanpa batas. Jika dibiarkan terlalu lama dalam pertarungan, maka ia berpotensi tak bisa dikalahkan siapapun bahkan oleh Gojo sekalipun.
Yah meski bayarannya kota Shibuya hancur total, setidaknya tindakan Sukuna saat itu berhasil menghentikan kerusakan lebih jauh.
Itulah daftar karakter MVP dalam insiden Shibuya Jujutsu Kaisen.
Bagaimana pendapat kalian?
Untuk informasi yang lebih lengkap soal anime-manga, film, game, dan gadget, yuk gabung komunitas Warga Duniaku lewat link berikut:
Discord: https://bit.ly/WargaDuniaku
Tele: https://t.me/WargaDuniaku
Baca Juga: Kenapa Gojo Tolak Bertukar Tubuh dengan Yuji Jujutsu Kaisen?